Tangis Sunyi dari Muaro Jambi: Sak’iyah Berjuang Lawan Timor Paru-Paru dan Hati, Butuh Uluran Tangan Kita

MUARO JAMBI | Mandhala.Info – Dibalik dinding rumah sederhana berbata merah di RT 02 Desa Suka Maju, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muaro Jambi, tersimpan kisah pilu seorang ibu muda yang tengah berjuang antara hidup dan mati.

Namanya Sak’iyah (35), ibu dari tiga anak yang kini hanya bisa terbaring lemah di atas kasur tipis beralas tikar. Sejak 2022, hidupnya berubah total setelah didiagnosis menderita tumor ganas yang membuatnya kehilangan kaki kiri. Namun deritanya tak berhenti di sana—dokter kini menyatakan tumor telah menjalar ke paru-paru dan hati.

Bacaan Lainnya

Advertisement

Tubuhnya kian kurus, wajahnya pucat, dan napasnya berat. Di sisi ranjang, sang suami, Darwin (41), setia menemani dan merawat istri tercintanya tanpa lelah, meski dalam serba keterbatasan. Keluarga kecil ini nyaris tak punya apa-apa lagi—semua sudah dijual demi pengobatan.

“Kami sudah menjual apa yang bisa dijual. Sekarang hanya berharap ada bantuan dari orang-orang baik,” ucap Darwin dengan mata berkaca, penuh harap namun tak kehilangan kasih.

Disudut ruangan, terlihat peralatan makan anak, selimut tipis, dan pakaian seadanya. Tak ada alat medis, tak ada perawatan rumah sakit. Sak’iyah menghadapi penyakit mematikan ini hanya dengan kekuatan cinta dan ketabahan.

Ditengah kondisi ekonomi yang sulit dan harga-harga yang terus naik, Sak’iyah dan keluarganya hanya berharap ada tangan-tangan dermawan yang bersedia membantu.

Donasi dapat disalurkan melalui :

Bank BRI

Nomor Rekening : 5721 0102 6487 538

Atas Nama : Sak’iyah

Konfirmasi donasi dapat dikirim via WhatsApp ke : 0853 6876 2087 (Darwin)

Tidak ada bantuan yang terlalu kecil. Bagi Sak’iyah, setiap rupiah adalah harapan baru untuk tetap hidup dan merawat anak-anaknya.

Mari kita satukan hati, bantu Sak’iyah melawan penyakitnya. Karena di balik penderitaannya, ada tiga anak kecil yang masih ingin memeluk ibunya.

 

 

Dessy

Kaperwil Jambi

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *